BPRNews.id - PT BPR Bank Bapas 69 Magelang kembali menggelar undian untuk Tabungan Utama dan Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) dengan tema "Semarak Rejeki Undian Bank Bapas 69 Tahun 2024". Acara berlangsung meriah di Atrium Artos Mall Magelang pada Sabtu (6/7/2024), dengan penampilan band dari Tri Suaka dan Nabila Maharani yang semakin memeriahkan suasana.
Pj Bupati Magelang, Sepyo Achanto, dalam sambutannya menegaskan bahwa Bank Bapas 69 merupakan bank milik Pemerintah Kabupaten Magelang yang telah berkembang pesat, baik di tingkat Jawa Tengah maupun nasional. Bank Bapas 69 memiliki aset besar dan berbagai prestasi serta penghargaan atas operasionalnya. Saat ini, jumlah nasabahnya telah mencapai lebih dari dua ratus ribu orang.
“Jumlah nasabah ini tentunya bisa terus bertambah,” harap Sepyo. Dia juga berharap agar Bank Bapas 69 selalu memperhatikan kebutuhan nasabahnya dengan memberikan pelayanan terbaik dan mengikuti kemajuan teknologi.
“Dekatkan pelayanan kepada masyarakat melalui kantor-kantor cabang di setiap kecamatan,” tambahnya.
Para pemenang undian tabungan utama dan tabungan Simpel dari Bank Bapas 69 adalah:
Direktur Utama PT BPR Bank Bapas 69 Magelang, Rohmad Widodo, menyampaikan bahwa undian tahun ini berbeda dengan sebelumnya. Biasanya, undian diadakan dua kali setahun, namun atas saran nasabah dan karena tahun 2024 adalah tahun politik, undian kali ini hanya diadakan satu kali setahun tanpa mengurangi jumlah hadiah. Hadiah tahun ini meliputi 5 mobil dan 34 motor.
“Selain itu, ada hadiah lain seperti 26 LED Android TV, 26 mesin cuci, 26 logam mulia masing-masing 1 gram, dan 26 sepeda MTB,” terang Rohmad.
Rohmad juga menjelaskan bahwa acara "Semarak Rejeki Undian 2024" bertujuan untuk menjalin silaturahmi dengan nasabah setia. Bank Bapas 69 sebagai bank lokal milik Pemerintah Kabupaten Magelang sangat bergantung pada dukungan masyarakat, terutama masyarakat Kabupaten Magelang.
Sebagai lembaga jasa keuangan, Bank Bapas 69 juga berkomitmen untuk mengedukasi masyarakat agar tidak terjebak dalam praktek judi online atau pinjaman online (pinjol) yang merugikan. "Jangan memberikan data sembarangan kepada orang yang tidak dikenal dan jangan tergiur dengan tawaran mendapatkan uang secara instan. Judi online tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga keluarga mereka,” pesan Rohmad.
Acara ini berhasil menjalin silaturahmi dengan nasabah serta mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjaga keamanan data pribadi mereka.