Bprnews.id - Kisah inspiratif Peti Rosalina, warga kampung Nyalindung RT 03/04 Cicurug, Sukabumi, 54 tahun. Selama satu dekade, ia menjadi nasabah Perumda BPR Cicurug, yang merupakan bukti keberhasilan layanan dan kepercayaan yang mereka peroleh dari masyarakat. Perjalanan Pety mencerminkan dampak lembaga keuangan yang andal dalam meningkatkan kondisi perekonomian dan memberdayakan individu di komunitas lokalnya
"Saya sudah 10 tahun menjadi nasabah Perumda BPR Cicurug. Jadi sebelum berjualan, saya pinjam modal dan sekolah anak juga dari situ," ujar Peti pada Jumat, 13 Oktober 2023.
Peti memilih Perumda BPR karena dekat dengan rumahnya. "Terus saya punya tabungan mingguan. Jualan di kecamatan, pulangnya nabung dulu ke situ, jadi didebit dari tabungan itu kalau bayar. Mudah aja kalau saya butuh dan pelayanannya cukup ramah. Hubungan dengan orang bank juga cukup baik, sering pada belanja juga di saya, bagi saya pelayanan sudah cukup enak dan bagus," kata dia.
Peti juga memanfaatkan beragam produk yang ditawarkan di sektor keuangan dengan penuh warna. Kami akan menjajaki berbagai skema tabungan termasuk tabungan pajak kendaraan (Tapak), tabungan wajib belajar (Siwajar), tabungan festival (Tahara), dan tabungan unik Sukabumi Mubarokah (Sibarokah).
Masing-masing produk ini memenuhi kebutuhan dan kesempatan yang berbeda, yang benar-benar menandakan keragaman dan luasnya produk keuangan yang tersedia di pasar saat ini
"Cukup membantu bisnis dan keuangan. Bahkan saya pernah keteteran anak buat bayar kuliah, saya minta tolong ke BPR, karena butuh uang, langsung diterima dengan jaminan BPKB," ungkapnya.
Kepala Cabang Perumda BPR Cicurug Yayah Nurasiah menanggapi cerita tersebut.
"Alhamdulillah mungkin kepercayaan untuk menabung sudah sekian lama. Perumda BPR Cicurug mendapat kepercayaan masyarakat. Nasabah itu bukan hanya warga Cicurug, tapi ada juga dari Cidahu, karena kita ada kantor kas di Cidahu," tuturnya.
Yayah melanjutkan meski persaingan cukup ketat, ia menegaskan nasabah Perumda BPR tetap menaruh kepercayaan besar kepada lembaga tersebut. Hal ini ia kaitkan dengan kelancaran pelayanan yang ditawarkan BPR Cicurug. "Mungkin karena pelayanan dari BPR Cicurug juga cepat, jadi pengambilan gak susah," jelasnya.
Untuk kantor kas Cidahu, Yayah mencatat bahwa laporan September 2023 menunjukkan jumlah tabungan dan deposito mencapai Rp 12 miliar, sedangkan total dengan Cabang Cicurug mencapai Rp 41 miliar.
Secara khusus kami akan fokus pada cabang Kantor Kas Cidahu. Berdasarkan catatan yang dibagikan Yayah baru-baru ini, cabang tersebut menunjukkan perkembangan yang menjanjikan pada September 2023, dengan total simpanan dan simpanan tercatat sebesar Rp 12 miliar. Namun ini bukanlah gambaran keseluruhan jika digabungkan dengan total dari cabang Cicurug, angkanya melonjak hingga Rp 41 miliar.
Dalam sebuah pernyataan baru-baru ini, Yayah seorang perwakilan dari Perumda BPR Cicurug, menekankan komitmen organisasinya untuk terus meningkatkan kualitas layanan yang mereka berikan. Dia mengakui bahwa ada aspek pelayanan saat ini yang masih kurang dan berjanji bahwa kedepannya, mereka akan berusaha untuk memperbaikinya.